Rabu, 12 Januari 2011

Teknik Presentasi

Sebelum lebih dalam mengenai bagaimana saja teknik presentasi, ayoo kita harus tau dulu pengertiannya, brangkat....
E’hmmm
Apa itu presentasi?
Presentasi (presentation) sering dipahami sebagai suatu kegiatan menyampaikan informasi mengenai suatu hal, baik gagasan ataupun objek, di hadapan orang banyak. Karena itu, presentasi sering diartikan juga sebagai berbicara di hadapan publik (public speaking). Morrisey & Sechrest mendeskripsikan bahwa presentasi melibatkan penyiapan dan penyampaian suatu pokok bahasan kritis dalam bentuk yang logis dan ringkas, sehingga menghasilkan komunikasi yang efektif. Berdasarkan uraian tadi saya coba mendefinisikan presentasi sebagai kegiatan berbicara di hadapan publik untuk mengkomunikasikan secara efektif suatu pokok bahasan yang merupakan informasi mengenai suatu gagasan atau objek.
Menurut penulis, presentasi adalah berbicara atau penyampaian informasi di depan publik dengan adanya audience, atau penguji. Kalau presentasi dalam pembelajaran diperkuliahan, kita belajar bagaimana kita harus bisa menjual diri kita, karna ini merupakan proses pembelajaran untuk masa depan terpaut juga dengan jurusan yang saya ambil di Universitas yaitu Marketing Komunikasi, dan tentunya Kita harus memperlihatkan siapa diri kita, bisa apa saja, yaah seperti latihan berbicara dihadapan khalayak sebagai public speaking.
Aspek dalam presentasi
Sasaran
PEMBICARA Masalah AUDIENS
Cara Penyajiannya

Tentunya peran penting untuk melakukan presentasi yaitu Penyampaian Materi(informasi) klo tidak ada materinya, oh tentu tidak mungkin,hehe. Pastilah ada yang dibahas entah itu bisnis, pengalaman,dll, nah ini lah cara penyiapan untuk presentasi :
1. Langkah-langkah Persiapan
2. Panjang Materi
• Waktu: 10-15 menit untuk artikel < 5-10 halaman
3. Organisasi Materi
• Pembukaan : pengantar/Latar belakang, Batasan-batasan, Tujuan
• Isi Pokok : Kaidah-kaidah pengendali, Jabaran rinci materi, Analisis, Hasil
• Penutup : Kesimpulan, Usulan, Harapan

TIPS PRESENTASI
SAPA audiens dengan ANTUSIAS
PERKENALKANLAH DIRI & KOMPETENSI anda
CAIRKAN suasana
JANGAN LUPA untuk:
 Sebutkan TUJUAN presentasi
 Uraikan BENEFIT apa yang didapat audiens
Ajukan pertanyaan PROVOKATIF yang relevan untuk MENARIK PERHATIAN audiens
Gunakan GRAFIS/IMAGE secara proporsional untuk menarik dan menguatkan presentasi berupa:
 Gambar-2 yang mendukung materi
 Grafik Statistik yang relevan dg materi
Bumbui dengan CERITA/ILUSTRASI yang relevan dg topik
Ajak audiens untuk memasuki presentasi
Hargai pendapat dengan tulus
AGAR AUDIENS MENYUKAI ANDA:
Anggap kesempatan bicara sebagai kehormatan
Beri apresiasi yang tulus
Sebut nama beberapa pendengar
Rendahkan diri anda
Katakan “kita/saudara” bukan “kamu/kalian”
Jangan cemberut/mengomel
Bicara sesuai minat pendengar
Nikmati saat anda bicara
Jangan terlalu banyak meminta maaf
Himbau dengan motif mulia
Terimalah kritikan
Banyak tips atau teori yang bisa dijadikan acuan dalam presentasi. Tapi perlu diingat, bahwa semua itu hanya berupa panduan hitam di atas putih. Kuncinya adalah kembali ke presenter bersangkutan. Pemahaman dan penjiwaan bahan presentasi tetap nomor satu.
Ada satu hal yang perlu diingat ketika akan menyajikan sesuatu. Yakinkan bahwa anda bak aktor atau selebrities yang ditonton oleh orang-orang dari berbagai belahan bumi! Anda menjadi pusat perhatian dunia saat itu! Jaga langkah dan nafas anda. Sinkronisasikan raut muka dengan senyum yang menawan dan alamiah. Jangan ingat tips atau teori presentasi yang tertulis di buku-buku. Lupakan semuanya. Yang ada adalah bagaimana anda bisa menjadi bintang saat itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar